Yen Turun Tajam Terhadap Rupiah, Sektor Manufaktur Masih Dalam Tekanan

[Forex7]

(Vibiznews - Economy) - Perdagangan valas Yen Jepang pada hari ini ( 12/02) menunjukkan performa yang kurang menguntungkan terhadap Rupiah pada pair JPY/IDR. Yen Jepang terpantau berada pada pola bearish ditinjau dalam rentang dua bulan perdagangan terakhir.

 

Sentimen negatif terhadap Yen Jepang nampak menguat setelah JMTBA melaporkan kepada publik bahwa masih terjadi kontraksi pada pesanan mesin perkakas untuk bulan Januari, memeberikan sinyal yang tidak terlalu menggembirakan pada sektor manufaktur. Prelim Machine Tool Orders y/y yang naik menjadi -26.1% dari nilai pada periode sebelumnya yaitu -27.5%.

 

Dilain pihak tingkat keyakinan konsumen Jepang di bulan Januari dilaporkan membaik. Kantor kabinet baru saja melaporkan bahwa indikator Consumer Confidence menguat menjadi 43.3 dari 39.2 pada bulan Desember.

 

Mengiringi hal ini Tokyo Stock Exchange Tokyo Price Index TOPIX pada hari ini terpantau ditutup meningkat sekitar + 1.16 % pada 968.5, dan juga indeks Nikkei 225 ditutup meningkat sekitar + 1.94 % pada 11369.12.

 

Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting mengemukakan bahwa Yen Jepang terpantau bergerak melemah cukup tajam sekitar -2.10 % terhadap mata uang Rupiah pada perdagangan valas hari ini. Sementara itu berdasarkan kepada pengumuman rate Bank Indonesia pada hari ini kurs jual Yen Jepang berada pada kisaran Rp. 102.74/JPY dan kurs beli sekitar Rp. 101.69/JPY. VBN